Pada tahun 1921 sampai tahun 1938 Klemperer melakukan wind tunnel test terhadap berbagai macam ide Jaray di Aerodynamische Versuchs-Anstalt (AVA) GÓ§ttingen di bawah
supervisi dari Ludwig Prandtl.
Bentuk body yang dikembangkan terdiri dari profil horisontal primer dan horisontal sekunder yang diletakkan diatas profil horisontal utama
Dengan bentuk yang lebih blunt, rasio l/h sekitar 3 dan bentuk lange ini masih bisa mencapai Cd sekitar 0.15 sebagaimana Cd dari Half-body shapes. Perlu diketahui ini adalah pengembangan body awal alias nenek moyang dari Porsche 911
Pada ide Jaray, rasio l/h yang relatif besar dihindari, Rasio l/h yang terlalu besar meningkatkan drag pada body belakang body mobil sehingga menjadi step sloping.
The Chrysler Airflow dengan Cd 0,4-0,5
Pada saat yang sama ide Jaray juga berkembang diNegara Prancis yang dipelopori oleh Maubossin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar